Makassar, Tribun - Pusat Jajanan dan Wisata Pantai Laguna akan lebih baru, the New Laguna. Taman di ujung selatan Pantai Losari ini akan kembali ditata dan dipercantik mulai Juli mendatang. Yang baru disediakan taman dengan hot spot gratis berbasis Wireless Fidelity Revitalisasi taman yang berada di depan pusat jajanan ini ditargetkan rampung Agustus mendatang.
PT Telkom menyatakan siap membantu.
"Kita mau maksimalkan fungsi Laguna sebagai icon menyesuaikan perkembangan Pantai Losari. Laguna bisa menjadi tempat kumpul anak muda serta berbagai lapisan masyarakat," kata Pengelola Pusat Jajanan dan Wisata Pantai Laguna Syamsul Raga di Balai Kota Makassar, Selasa (30/6).
Asisten II Pemkot Makassar Burhanuddin memimpin pertemuan antara pihak pengelola dan PT Telkom di ruang rapat asisten, kemarin.
Bur mengaku pada prinsipnya pemerintah kota (pemkot) mendukung rencana penataan tersebut sepanjang tidak ada pihak yang dirugikan.
"Untuk menentukan penanganannya kita perlu melibatkan semua SKPD (satuan kerja perangkat daerah) terkait termasuk masalah yang bisa timbul nantinya," jelasnya.
Dalam konsep penataan, taman yang kelak bernama Taman Telkom Laguna akan dilengkapi berbagai fasilitas pendukung. Kelak, pengunjung bebas berinternet di kawasan yang dihuni sekitar 315 pedagang ini.
Ada taman wi fi (hotspot) yang bisa menjadi tempat ngumpul anak muda, taman bermain untuk keluarga dan anak-anak, serta panggung konser mini yang akan dilengkapi tribun tempat duduk terbatas.
Serta public space yang bisa diperuntukkan sebagai lokasi senam dan pusat olahraga. Akan dibangun gapura yang menyambut pengunjung serta lantai keramik serap air sehingga mudah dibersihkan.(axa)
Janji Hapus Parkir Ganda
PENGELOLA Pusat Jajanan dan Wisata Pantai Laguna berjanji akan membenahi sistem perparkiran di kawasan ini. Sebelumnya, sejumlah pedagang yang mencari nafkah di tempat kuliner ini mengeluhkan sistem parkir ganda.
Pengunjung yang sudah membayar tarif parkir di pintu masuk kembali dimintai bayaran ketika parkir di dalam kawasan ini.
"Secara bertahap akan kita benahi tanpa menghilangkan sumber pendapatan mereka. Juru parkir akan kita berdayakan sebagai security sehingga tidak ada pungutan lagi. Kita akan buat kesepakatan dengan mereka," tambah Syamsul.(axa)